Sisi negatif pasang sarung jok motor dengan lem aibon

 


inspirasi kehidupan Didalam proses memasang sarung jok motor terdapat beberapa metode atau cara diantaranya salah satunya adalah dengan memakai lem perekat Aibon, untuk metode ini sangat bagus dan efektif sekali terhadap jok yang memakai tatakan dari bahan seng yang mana Staples tidak mampu menembusnya. Namun adanya pemasangan sarung jok motor menggunakan lem Aibon juga terdapat kelemahan yang dimiliki antara lain meliputi :


Kelemahan memasang kulit jok motor dengan lem aibon yaitu:


- Lem aibon cenderung kurang kuat dibandingkan dengan penggunaan stapler atau staples. Meskipun hasilnya mungkin sama kuat, namun lem aibon lebih rentan terhadap pelepasan pada kondisi tertentu seperti terkena air atau panas yang berlebihan.


- Proses pengeringan lem aibon membutuhkan waktu yang cukup lama, tergantung dari kondisi lingkungan, sehingga memerlukan kesabaran dalam menunggu agar lem mengering dengan baik sebelum jok motor dapat digunakan kembali. Hal ini bisa menjadi kurang praktis terutama jika memasang kulit jok motor dengan lem aibon dalam kondisi yang memerlukan penggunaan segera.


- Penggunaan lem aibon dapat meninggalkan residu pada kulit jok motor atau permukaan yang menempel jika tidak dikelola dengan baik. Hal ini bisa mengganggu estetika dan memerlukan usaha tambahan untuk membersihkannya.


- Lem aibon cenderung kurang cocok untuk aplikasi di mana jok motor sering terkena gesekan atau tekanan yang tinggi, seperti bagian yang sering digunakan untuk duduk atau bergeser-geser. Ini bisa menyebabkan kulit jok motor terlepas atau rusak lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan stapler atau staples yang lebih kuat dan tahan lama.